Aku melihat sebuah pohon tua tinggi besar
Yang rusak, kuat dan mengerikan
Yang akar-akarnya terpendam dalam
Susunan bumi
Yang dahan-dahannya menggapai
Mega, namun bungga-bungganya adalah ketamakan
kejahatan serta penganiayayaan
berdaun penipuan dan kelembutan
dan buahnya adalah kesengsaraan
berbiji kebohongan dan kepalsuan
Categories
- ALAM SEMESTA (1)
- Asa (1)
- Benua rindu (2)
- Bintang Bahagia (1)
- bohong itu dosa (1)
- bunga (1)
- burung pitpit (1)
- cerita cinta (3)
- cerita organ tubuh (1)
- curhat (1)
- engkau dan dia (1)
- gadis (3)
- happy birthday (1)
- HARI-HARIKU (1)
- hasrat (1)
- HIDAYAH (1)
- hidup perantau (1)
- ibu (1)
- kehidupan (2)
- KENAGAN TERINDAH (1)
- Kepastian Hati (1)
- Kursi pelaminan (1)
- Lautan Asmara (1)
- Ma`afkan Aku (1)
- Ma`afkan Aku 2 (1)
- mentari (1)
- Muara Cinta (1)
- Negeriku (1)
- Nuansa Biru (1)
- obat hati (2)
- Permaianan rasa (1)
- Pesona (1)
- puisi (8)
- puisi alam (1)
- puisi cinta (4)
- Puisi Friendship (1)
- puisi Kesetiaan (2)
- puisi negeri (2)
- Puisi Religi (4)
- Puncak bukit (1)
- renungan (1)
- sahabat dodol (1)
- senyum (1)
- storm (1)
- Surat undangan (1)
- Suratan Takdir (1)
- TAHUN KEREMAJAAN (1)
- teardrop (1)
- waktu remaja (2)
tuhan...Ku mencariMu
Author :
lanin
suara hati, al
Aku mencari datangnya kenyataan
Ku tahu bumi ini hanya fana
Aku tengelam dalam ketidakberdayaan
dari itu kuberjalan menelusuri pepohonan
.
seperti berabad-abad ku di kehidupan
tapi ku hidup hanya dengan ketidakberdayaan
didalam duka, ku merasakan
dalam senang ku terus bimbang
.
utara, timur, selatan dan barat
telah ku tempuh
ku menjadi pesiar
ku menjadi pengembara
ku menjadi orang didalam kebodohan
kepayahan t`lah kurasakan
gemetar,mengigil seluruh pedih jiwa mengeluh
ternyata..........
akhirnya kudapatkan
dengan kebesaranNya
sangatlah dekat keberadaaNya
bahkan urat nadiku lebih jauh dari padaNya.
"tafkaruu fi-l-kholqi laisa fi-i-khooliqi"
Aku mencari datangnya kenyataan
Ku tahu bumi ini hanya fana
Aku tengelam dalam ketidakberdayaan
dari itu kuberjalan menelusuri pepohonan
.
seperti berabad-abad ku di kehidupan
tapi ku hidup hanya dengan ketidakberdayaan
didalam duka, ku merasakan
dalam senang ku terus bimbang
.
utara, timur, selatan dan barat
telah ku tempuh
ku menjadi pesiar
ku menjadi pengembara
ku menjadi orang didalam kebodohan
kepayahan t`lah kurasakan
gemetar,mengigil seluruh pedih jiwa mengeluh
ternyata..........
akhirnya kudapatkan
dengan kebesaranNya
sangatlah dekat keberadaaNya
bahkan urat nadiku lebih jauh dari padaNya.
"tafkaruu fi-l-kholqi laisa fi-i-khooliqi"
hari-hariku
Author :
lanin
Hari-hariku meruncing dengan tajam
Siap merobek apapun yang menghalahinya
Hari-Hariku begitu jauh denganku
Keberadaanya merasuk dihatiku
Emas bertaburan di samping kiriku
kenyataannya bergulir disamping kananku
Aku dianggap gila
Karena aku tak menjual hariku
Dengan sebuah emas
tapi ku dapatkan kepingan-kepingan emas
Dengan hariku ini
dan hariku yang akan datang........
Siap merobek apapun yang menghalahinya
Hari-Hariku begitu jauh denganku
Keberadaanya merasuk dihatiku
Emas bertaburan di samping kiriku
kenyataannya bergulir disamping kananku
Aku dianggap gila
Karena aku tak menjual hariku
Dengan sebuah emas
tapi ku dapatkan kepingan-kepingan emas
Dengan hariku ini
dan hariku yang akan datang........
catatan kelam
Author :
lanin
keluh kesah, al
rasanya pagi ini suntuk sekali untuk pergi ke tempat kerja
karena hari ini, aku harus memulai lagi perkajaan yang rutin terus aku kerjakan sehingga
malas rasanya kalau pagi ini bangun.
awalnya aku mau pergi
namun setelah diperjalanan aku malah pergi ke warnet menyalurkan hobiku. menulis di blog.
rasanya pagi ini suntuk sekali untuk pergi ke tempat kerja
karena hari ini, aku harus memulai lagi perkajaan yang rutin terus aku kerjakan sehingga
malas rasanya kalau pagi ini bangun.
awalnya aku mau pergi
namun setelah diperjalanan aku malah pergi ke warnet menyalurkan hobiku. menulis di blog.
suara hati, al
Author :
lanin
puisi
lambang curahan hati dan jiwa
yang terpancar melalui untaian kata
membuka cahaya suci
yang tulus teruraikan lewat jari
puisi adalah awal sebuah kebangkitan jiwa
yang penuh motivasi untuk hidup
lambang curahan hati dan jiwa
yang terpancar melalui untaian kata
membuka cahaya suci
yang tulus teruraikan lewat jari
puisi adalah awal sebuah kebangkitan jiwa
yang penuh motivasi untuk hidup
GAGAL
Author :
lanin
Keberhasilan al, yang tertunda
Rintihan senyum lalu membasahi
Rindingan nilai tak terdeteksi
Rentangan tanah air terobsesi
Gigilan hukuman menghampiri
Angan hembuskan kata sukses
Tapi rasa kenyataan tak terakses
Kata berhasil membeku bagai es
Akhiran musnah dan tak beres
walau kata indah tak terasuk
halaukan senyum merunduk
malu bertubi tuaspun buruk
gagal meronta seperti tercambuk
Rintihan senyum lalu membasahi
Rindingan nilai tak terdeteksi
Rentangan tanah air terobsesi
Gigilan hukuman menghampiri
Angan hembuskan kata sukses
Tapi rasa kenyataan tak terakses
Kata berhasil membeku bagai es
Akhiran musnah dan tak beres
walau kata indah tak terasuk
halaukan senyum merunduk
malu bertubi tuaspun buruk
gagal meronta seperti tercambuk
Message.....
Author :
lanin
Buat yang lagi Birth day
In the still of night
On the dark coulds
Beetween light of star.....
In the back of moon`s smile
Thesound of night`s music
Tas barely heard .....
Showing it`s wonderfully
Sweeping the night more
Letting my lips saying.....
Some words.....
Allowing my month singing some
Song ....
I remember than.....
This was your greatest day
Couse I know...... you have great joy .....
And fun.....
Do feel and reach it
As the flying birds were having
A share......
" Happy birth day ..."
Subscribe to:
Posts (Atom)
Labels
- ALAM SEMESTA (1)
- Asa (1)
- Benua rindu (2)
- Bintang Bahagia (1)
- bohong itu dosa (1)
- bunga (1)
- burung pitpit (1)
- cerita cinta (3)
- cerita organ tubuh (1)
- curhat (1)
- engkau dan dia (1)
- gadis (3)
- happy birthday (1)
- HARI-HARIKU (1)
- hasrat (1)
- HIDAYAH (1)
- hidup perantau (1)
- ibu (1)
- kehidupan (2)
- KENAGAN TERINDAH (1)
- Kepastian Hati (1)
- Kursi pelaminan (1)
- Lautan Asmara (1)
- Ma`afkan Aku (1)
- Ma`afkan Aku 2 (1)
- mentari (1)
- Muara Cinta (1)
- Negeriku (1)
- Nuansa Biru (1)
- obat hati (2)
- Permaianan rasa (1)
- Pesona (1)
- puisi (8)
- puisi alam (1)
- puisi cinta (4)
- Puisi Friendship (1)
- puisi Kesetiaan (2)
- puisi negeri (2)
- Puisi Religi (4)
- Puncak bukit (1)
- renungan (1)
- sahabat dodol (1)
- senyum (1)
- storm (1)
- Surat undangan (1)
- Suratan Takdir (1)
- TAHUN KEREMAJAAN (1)
- teardrop (1)
- waktu remaja (2)